Jumlah halamam : 262
Cetakan ke 2 , 2000
Setelah hampir 40 tahun buku ini di cetak ( 1962 ), kini muncul kembali dapat menjawab kahausan akan karya-karya pilihan dari Pramudya.
Membaca kata demi kata, kalimat demi kalimat , buku ini memberikan banyak makna. Jauh di kota Kecil di pesisir pulau Jawa, jauh dari modernisasi pada jamannya Kartini lahir bukan hanya memberikan inspirasi. Tetapi juga sebuah peperangan melintasi adat seorang wanita aristokrat Jawa. Sungguh tak lajim dilakukan namun tak patah arang. Persahabatannya dengan kaum penjajah membuat kematangan berfikir kartini semakin maju bahkan daripada kaum pria.
Siapakah Karini menurut reset yang dilakukan Pramudya Ananta Tour ? Sungguh tak terduga. Banyak sekali terkuak rahasia pemikiran-pemikiran kartini yang tiada habis-habisnya dieksplorasi. Pramudya bahkan mampu menyingkap banyak sisi pemikiran kartini yang belum kita ketahui.
No comments:
Post a Comment